Herbisida Quinclorac 50% WDG CAS 84087-01-4

Deskripsi Singkat:

Quinclorac adalah herbisida selektif yang digunakan terutama untuk mengendalikan gulma pada tanaman padi, tetapi juga digunakan pada tanaman pertanian lainnya dan ditemukan di beberapa herbisida rumah tangga untuk penggunaan rumput.Sebagian besar perusahaan pemeliharaan rumput menggunakan produk ini untuk mengendalikan gulma rumput tahunan seperti rumput kepiting.

Hubungi: Erica Zheng

Email: erica@shxlchem.com

Telp: +86 21 2097 0332

Massa: +86 177 1767 9251

WhatsApp: +86 186 2503 6043 (WeChat & Telegram & Jalur)

Skype: pelan-pelan

Kirim email ke kami

Rincian produk

Label Produk

Keterangan

Quinclorac adalah herbisida auksin sintetis.Herbisida jenis ini mengganggu pertumbuhan tanaman dengan mengganggu sintesis protein dan keseimbangan hormon.

Spesifikasi:

Nama Produk	Quinklorak
Nama kimia	Asam 3,7-Dikloro-8-kuinolinkarboksilat
Nama dagang	BAS-514;Segi
Nomor CAS	84087-01-4
Formula molekul	C10H5Cl2NO2
Rumus berat	242.06
Penampilan	Kristal putih
Perumusan	250g/l SC, 25%WP, 50%WP, 50% WDG, 75%WDG
Kelarutan	Dalam air 0,065 mg/kg (pH 7, 20 ℃).Dalam etanol, aseton 2 (keduanya dalam g/kg, 20 ℃).Praktis tidak larut dalam pelarut organik lainnya.
Stabilitas	Stabil terhadap panas dan cahaya serta antara pH 3 hingga 9.
Tanaman yang Berlaku	Sawah yang disemai langsung, sawah yang ditransplantasikan
Objek Kontrol	Terutama digunakan untuk mencegah Echinochloa crusgalli;juga dapat mencegah dan mengendalikan Monochoria korsakowii Regelet Maack, Sesbania sesban, cress, Sheathed Monochoria dan Gleditsia sinensis Lam.
Kemasan	25kg/tas/drum, 200L/drum, atau sesuai kebutuhan Anda
Penyimpanan	Simpan wadah dalam keadaan tertutup rapat di tempat kering & sejuk.Jangan sampai terkena sinar matahari langsung.
Umur Simpan	12 bulan
COA & MSDS	Tersedia
Merek	SHXLCHEM

Aplikasi

Quinclorac adalah herbisida selektif pasca tumbuh yang terutama digunakan untuk mengendalikan gulma berdaun lebar, gulma tanaman padi, dan rumput kepiting.Bahan kimia sintetis ini bekerja dengan cara menghambat sintesis dinding sel pada tanaman sasarannya.